Jika Pegunungan Nikko belum begitu banyak dikenal oleh wisatawan Indonesia, maka Kawaguchiko yang juga terletak di kaki Gunung Fuji seringnya telah menjadi destinasi wajib meskipun biasanya cuma seharian tanpa menginap. Karena aku memang sudah niat mau dua hari di sini, dari jauh hari sudah booking transportasi PP dari Shibuya dan tentunya juga termasuk penginapannya. Selain dari Shibuya, Highway bus juga ada yang berangkat dari Shinjuku dengan jadual tertentu yang bisa dilihat dan dipesan tiketnya di websitenya. Pembayaran dilakukan dengan kartu kredit.
Perjalanan bus sebagian besar melalui tol dengan waktu tempuh antara 2,5 sd 3 jam tergantung lancarnya arus lalu lintas. Kanan kiri jalan banyak terlihat tanaman padi yang terhampar hijau menyejukkan pandangan mata. Sesampainya di terminal yang juga menyatu dengan Kawaguchiko Station lebih baik langsung beli Retro Pass di loket Sightseeing bus seharga 1500 Yen yang berlaku selama dua hari untuk Green line, Red line dan Blue line bus. Peta dan rute bus nanti akan diberikan pada saat tiket sudah kita beli. Waktu itu aku hanya menggunakan Red line yang keberangkatannya 15 menit sekali dan Green line yang berangkat tiap 30 menit. Bus hanya berhenti di halte yang telah ditentukan, tapi jangan bayangkan haltenya seperti yang ada di Indonesia karena hanya berwujud sign kecil seperti rambu lalu lintas. Tarif bus kalau kita ngeteng adalah mulai dari 150 Yen hingga 810 Yen.
Terdapat banyak penginapan di sekitar stasiun maupun di tepi Danau. Kebetulan tempatku menginap yaitu Capsule Inn Fujisan sangat strategis karena dekat halte bus, hanya terletak 100 meter dari Danau, 5 menit jalan kaki ke Lawson minimart dan hanya 5 menit naik bus menuju restoran halal masakan India Alladin Indo. Sayangnya ketika jam 13.30 mau titip koper ke hostel ternyata hostel masih tutup dan baru buka jam 16.00 bertepatan dengan waktu check-in. Jadilah si koper dibawa ke tempat makan dan muter-muter.
Tempat wisata di sekitar Danau Kawaguchiko yang dilewati Red bus maupun Danau Saiko yang dilewati Green bus jumlahnya cukup banyak. Idealnya minimal kita harus tinggal selama 3 hari kalau ingin puas menikmati semuanya. Hanya beberapa spot yang bisa ku kunjungi yaitu Oishi Park untuk menikmati beraneka warna bunga yang indah plus view danau dengan Gunung Fuji di belakangnya, Kachi-Kachi Ropeway untuk melihat danau dari atas bukit (meskipun akhirnya ga jadi naik gondolanya), seputar Ohashi Bridge dan nonton Hanabi ( Festival Kembang Api) di pinggir danau serta mengunjungi Saiko Iyashi No Sato Nenba (Pedesaan dan budaya Jepang tempo dulu).
Meskipun Gunung Fuji sempat menampakkan diri, tapi puncaknya tak terlihat tertutup salju seperti yang ada di kalender itu. Ya iyalah kan lagi musim panas, jelas saja saljunya ngumpet. Tapi view-nya tetap terlihat cantik sebagai background danau Kawaguchiko.
#Jepang
#Kawaguchiko
#OishiPark
Website paling ternama dan paling terpercaya di Asia
BalasHapusSistem pelayanan 24 Jam Non-Stop bersama dengan CS Berpengalaman respon tercepat
Memiliki 9 Jenis game yang sangat digemari oleh seluruh peminat poker / domino
Link Alternatif :
www.arenakartu.cc
100% Memuaskan ^-^